What's Your Number? Check This Out

Senin, 22 Juli 2013

Tugas Ku: Bahan Kimia yang Mampu Melawan Radiasi (Biologi Radiasi)

TUGAS BIOLOGI RADIASI
BAHAN KIMIA YANG MAMPU MELAWAN RADIASI





Oleh:
Diana Putri Hapsari
M0410018



JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2013




Bahan Kimia yang Mampu Melawan Radiasi

            Dapat diketahui bahwa bahan-bahan kimia mampu menyebabkan radiasi, namun ada pula bahan kimi yang mampu melawan radiasi. Bahan-bahan yang mampu melawan radiasi, antara lain:
  1. Glutathion, yang merupakan senyawa belerang, tripeptida intraselular berbentuk Gamma-Levo-glutamil-L-sisteinil-glisina, dengan berbagai kegunaan antara lain, detoksifikasi, antioksidan, pemeliharaan status tiol dan modulasi proliferasi sel. Glutathione merupakan protein yang secara alami diproduksi di dalam tubuh yang sangat berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh dan juga regenerasi sel. Selain itu, Glutathione juga berperan sangat baik sebagai antioksidan dan antitoksin. Glutathione ini merupakan salah satu antioksidan terbaik yang hanya diproduksi oleh tubuh secara alami dan bisa dengan mudah diperoleh dari asupan makanan sehari-hari yang dikonsumsi. Dalam Glutathione ini terdapat 3 asam amino yakni cycteine, glutamate, dan juga glysine. Zat ini sangat dibutuhkan oleh tubuh karena tanpa Glutathione, antioksidan lainnya seperti vitamin C dan E tak akan mampu bekerja secara optimal. Adanya penurunan kadar Glutathione dalam tubuh sangat dipengaruhi dengan bertambahnya usia sesoerang. Penurunan kadar Glutathione tersebut sangat berdampak pada penurunan sistem kekebalan tubuh dalam melawan radikal bebas dan racun sehingga tubuh akan lebih mudah terserang penyakit.
  2. Kalium Iodida
Kalium Iodida (KI) dapat memblokir penyerapan yodium radioaktif dan ion iodida lanjut di KI mampu mengikat isotop yang kemudian dapat dikeluarkan tubuh. Yodium merupakn partikel berbahaya yang paling dekat dengan lingkungan sehari-hari. Biasanya yodium radioaktif memasuki tubuh melewati inhalasi. Kanker tirpid dapat terjadi jika ada perpanjangan eksposur ke radioisotop Iodium -131 dan Iodine -133. Ketika yodium dihirup akan cepat merambat di dalam tubuh yang akan diserap oleh tiroid, kemudian masuk ke organ-organ lain ke dalam tubuh. Kalium iodida IOSAT adalah satu-satunya kekuatan merek yang disetujui oleh FDA untuk keadaan darurat radiasi. ThyroShield adalah satu-satunya Kalium iodida cairan disetujui oleh FDA.
  1. Selenium merupakan unsur kimia dengan nomor atom 34, bersifat non-logam, dan memiliki kemiripan sifat dengan sulfur dan tellurium. Selenium digunakan dalam pembuatan kaca dan dulu digunakan sebagai semikonduktor (yang sekarang digantikan oleh silikon). Selain itu selenium adalah sebuah mikronutrien penting yang diperlukan oleh tubuh manusia. Dalam tumbuhan, selenium terkadang digunakan untuk mempertahankan diri dari herbivora. Beberapa tanaman dapat digunakan sebagai indikator selenium, seperti tanaman dalam genus Stanleya dan Astragalus. Jika diserap dalam jumlah cukup, selen memiliki manfaat sebagai berikut:
    1. Membantu kerja vitamin E sebagai antioksidan (selen memiliki efek antioksidan 500x vitamin E)
    2. Menurunkan resiko terkena kanker. Dengan kemampuan antioksidan, selen dapat menangkal radikal bebas. Selain itu, selen juga dapat memperlambat pertumbuhan tumor dengan meningkatkan aktivitas sel imun dan menahan pembentukan pembuluh darah menuju tumor.
b.      Meningkatkan fungsi seksual
c.       Mengeluarkan logam berat dari dalam tubuh
Selenium membantu mencegah kerusakan DNA yang disebabkan zat kimiawi dan radiasi. Hasil penelitian pada hewan percobaan menunjukkan kekurangan selenium menimbulkan gejala pertumbuhan lambat, dystrophy otot dan necrosis jantung, ginjal dan hati. Bagi daerah atau negara yang tingkat kandungan selenium dalam tanahnya rendah seperti Australia, maka mengkonsumsi ikan menjadi faktor yang amat penting untuk mencegah kekurangan selenium.


DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar