Review Jurnal Penelitian
VARIETAS UNGGUL KEDELAI
UNTUK
BAHAN BAKU INDUSTRI PANGAN
Diana Putri Hapsari
M0410018
Biostatistika
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
Review
Jurnal Penelitian
VARIETAS UNGGUL KEDELAI
UNTUK
BAHAN BAKU INDUSTRI PANGAN
Variabel
biostatistika: penyajian data, pemusatan data dan persebaran data
Analisis
Pada jurnal jurnal yang di review, membahas
tentang ukuran biji kedelai
dengan bobot tempe dan volume tempe, ukuran biji kedelai dan tingkat penerimaan
sifat sensoris tempe, kadar protein dengan bobot dan kekerasan tahu, dan lain
sebagainya. Di jurnal ini terdapat beberapa cara penyajian data dengan bentuk
yang berbeda, yaitu dengan bentuk tabel dan grafik. Tabel yang terdapat pada
jurnal ini bukan hanya 1 macam tabel saja namun ada sekitar 8 tabel yang
berbeda. Tabel-tabel tersebut membahas tentang:
1.
“Ukuran biji
(bobot 100 biji) dan komposisi kimia beberapa varietas/galur kedelai” = karena
ada banyak tabel maka setiap tabel diberi nomor yang berbeda yang berada di
kiri atas sejajar dengan judul tabel, hal ini sudah benar dalam penulisan
tabel. Nomor tabel dari tabel “Ukuran biji (bobot 100 biji) dan komposisi kimia
beberapa varietas/galur kedelai” adalah “Tabel 1.”. badan tabelnya sudah
lengkap yang terdiri dari judul kolom, judul baris dan judul kompartemen dan
sel. Dalam “Tabel 1.” ini pun terdapat catatan kaki yang bertujuan untuk
memberi keterangan terhadap singkatan-singkatan yang tertulis. Sumber
pengambilan tabel pun dicantumkan pada bagian bawah tabel.
2.
“Kualitas tempe
dari varietas unggul kedelai dan kedelai impor”, terdapat nomor tabel (“Tabel
2.”), terdapat badan tabel yang lengkap, catatan kaki untuk menjelaskan
singkatan maupun simbol yang ada, dan sumber tabel yang diperoleh.
3.
“Fraksi protein
biji kedelai dari 10 varietas (persentase dihitung terhadap bobot kedelai)”,
mempunyai nomor tabel (“Tabel 3.”), badan tabel cukup lengkap, sumber tabel,
namun tidak terdapat catatan kaki karena tidak ada singkatan atau hal yang
harus diberi keterangan lebih jelas.
4.
“Fraksi protein
globulin 7S dan 11S dari 10 varietas kedelai”, mempunyai nomor tabel (“Tabel
4.”), badan tav\bel lengkap, tidak terdapat catatan kaki karena tidak terdapat
singkatan yang perlu dijelaskan, terdapat sumber tabel diperoleh.
5.
“Rata-rata
kadar protein, total padatan terlarut (TPT), dan rendemen susu kedelai pada
tingkat kadar air 90% yang diolah dari beberapa varietas/galur kedelai”,
mempunyai nomor tabel (“Tabel 5.”), badan tabel cukup lengkap, terdapat sumber
tabel yang diambil, tidak terdapat catatan kaki karena tidak ada singkatan yang
perlu penjelasan.
6.
“Rata-rata
tingkat kesukaan terhadap warna, aroma, rasa, dan intensitas langu susu kedelai
dari beberapa varietas/galur kedelai”, mempunyai nomor tabel (“Tabel 6.”),
terdapat sumber tabel, tidak terdapat catatan kaki, dan badan tabel cukup
lengkap.
7.
“Komposisi
kimia biji dan kecap manis dari dua varietas kedelai”, mempunyai nomor tabel
(“Tabel 7.”), terdapat sumber tabel, badan tabel lengkap, namun tidak terdapat
catatan kaki.
8.
“Sifat fisik
dan kimia biji delapan varietas/galur kedelai serta sifat kimia dan sensoris
kecap manis yang dihasilkan dari 200 g biji”, mempunyai nomor tabel (“Tabel
8.”), badan tabel cukup lengkap, terdapat sumber tabel, dan terdapat catatan
kaki yang menjelaskan tentang simbol tertentu.
Cara penyajian
data pada jurnal ini adalah dengan menggunakan grafik. Tipe grafik yang dipakai
yaitu grafik titik atau diagram pencar/scaterred diagram. Digunakan grafik
titik karena untuk mendapatkan korelasi antara dua variabel. Di dalam jurnal
ini juga terdapat banyak grafik yang ditemui, yaitu:
1.
Gambar 1.
Hubungan antara ukuran biji kedelai dengan (a) bobot tempe dan (b) volume tempe
yang dihasilkan dari enam varietas/galur kedelai (Antarlina et al. 2002).
2.
Gambar 2.
Hubungan antara ukuran biji kedelai dan tingkat penerimaan sifat sensoris tempe
dari lima varietas kedelai dengan skor 1 = jelek; 2 = sedang; dan 5 = baik.
Skor masing-masing varietas yang diikuti huruf sama, tidak berbeda nyata pada
uji BNT 5% (Antarlina et al. 2002).
3.
Gambar 3.
Hubungan antara kadar protein biji dengan bobot dan kekerasan tahu dari 15
varietas/galur kedelai (Antarlina et al. 2002).
Dari ketiga
grafik tersebut, Gambar 1. (grafik 1) dan Gambar 3. (grafik 3) terdapat korelasi
pada setiap data yang terkumpul. Pada
grafik 1 terdapat 2 jenis grafik yang pertama tentang hubungan ukuran biji
kedelai dengan bobot tempe (a), sedangkan yang kedua adalah hubungan antara
ukuran biji kedelai dengan volume tempe (b). Korelasi yang terbentuk merupakan
korelasi positif karena bentuk garis liniernya dari kiri bawah ke kanan atas.
Namun terdapat kesalahan pada grafik 1 (a) dan (b) pada sumbu vertikal tidak
tertera angka nol (0). Hal ini dapat menyebabkan dampak psikologi saat melihat
grafik tersebut yang sebenarnya masih jauh dari titik nol namun karena tidak
disertakan angka nol (0) maka titik tersebut seakan-akan hampir mendekati titik
nol (0). Pada grafik 2 dan 3, sumbu horizontalnya tidak memiliki titik nol (0).
Grafik 3 mempunyai korelasi antara dua variabel.
Karena jumlah tabel dari jurnal ini sangat
banyak, maka yang akan dianalisis adalah Tabel 3. yaitu tentang Fraksi protein
biji kedelai dari 10 varietas (persentase dihitung terhadap bobot kedelai). Ukuran
pemusatan data yang digunakan untuk tabel 3. ini dengan menggunakan rata-rata
hitung, median dan modus. Rata-rata albumin yang diperoleh dari tabel 3. adalah
sebesar 6,289 %, rata-rata globulin=
20,365 %, rata-rata prolamin=
0,187 %, rata-rata glutelin=
2,866 %. Median dari albumin=
5,8%, median dari globulin=
20,74%, median dari prolamin= 0,125%, median dari glutelin= 2,83%. Modus sangat jarang ditemukan dalam tabel 3.
karena tidak ada datum yang muncul 2 kali selain pada kolom prolamin, pada prolamin
ditemukan bi modal atau ada 2 modus yaitu 0,12% dan 0,13%.
ukuran penyebaran data dari tabel 3.
Menggunakan rentang atau range. Rentang dari albumin= 3,38%, ini
menyatakan bahwa data dari bagian albumin berkualitas baik. Rentang dari
globulin= 8,27%, ini menyatakan bahwa
data dari bagian globulin berkualitas baik. Rentang dari prolamin= 0,47%, ini
menyatakan bahwa data dari bagian prolamin berkualitas tidak baik. Rentang dari
glutelin= 1,7%, ini menyatakan bahwa data dari bagian glutelin berkualitas
baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar